"Kegagalan tidak selalu terjadi karena kekeliruan, tetapi kekeliruan pada umumnya berakhir pada
kegagalan." (DAG).
Banyak faktor yang menyebabkan seseorang mengalami
kegagalan, misal karena Tuhan belum mengijinkan, kurang persiapan, dan
lain-lain. Dalam hal ini kegagalan tersebut merupakan ‘kesuksesan yang
tertunda’. Dengan membuat persiapaan yang lebih baik dan menyertakan Tuhan,
maka kita dapat melakukannya kembali dengan penuh optimisme agar dapat meraih
keberhasilan.
Tetapi kegagalan
juga dapat disebabkan karena kekeliruan yang kita buat sendiri, misalnya pada
saat kuliah, ia sering bolos, maka pastilah ia tidak akan lulus ujian. Ada dua hal penyebab kekeliruan, yaitu kesengajaan dan
kebodohan dan biasanya ini terjadi karena seseorang mengutamakan kepentingan
diri sendiri.
Kesengajaan terjadi saat ia merasa hebat dan nomor satu, sehingga sengaja
melakukan hal yang keliru. Kebodohan terjadi karena ia merasa dapat
melakukannya sendiri, sehingga tidak perlu untuk mendapatkan bantuan dari orang
lain, baik moriil maupun materi.
No Response to "Kegagalan vs Kekeliruan"
Posting Komentar